Empat bulan lalu, tepatnya 1 April 2019, saya memulai sebuah langkah berani. Saya pensiun dini dari Tempo, sebuah lembaga yang sudah seperti keluarga dan menjadi bagian dari identitas saya selama 21 tahun terakhir. ⠀
Tak sedikit teman yang bertanya, termasuk jejaring saya dari Belanda dan Denmark, “Are you sure this is the right decision for you?” Saya jawab dengan mantap, “Yes, I am sure. Its about time for me to start my own journey.”⠀
⠀
Well, ini memang belum genap empat bulan. Saya juga masih menikmati kebebasan, belum hendak berlabuh di lembaga apa pun. Berjalan di luar zona nyaman ternyata sangat menyenangkan. Ada beberapa tawaran masuk, yg sama sekali tak terduga. ⠀
⠀
Berada di luar zona nyaman, membuat mata lebih terbuka. Saya terpacu menyaksikan hal-hal baru, atau yang sama sekali tidak baru, dengan sudut pandang yang berbeda dan lebih segar. ⠀
⠀
Salah satu pengalaman yg membuka mata, ya #PuanIndonesia ini. Saya bertemu dengan para perempuan, di berbagai bidang, dan mengisahkan sepenggal kisah kehidupan mereka di akun ini. Sungguh ini adalah pengalaman luar biasa. ⠀
⠀
Saya punya mimpi bisa mengisahkan penggalan kehidupan 1.000, 100 ribu, satu juta, perempuan Indonesia, dari Sabang sampai Merauke. Andai terwujud, maka itu akan menjadi mozaik terindah dalam hidup saya. ⠀
⠀
Saat ini pun, menyaksikan kumpulan kisah perempuan di IG @chamimmardiyah ini, kendati baru berapa puluh orang, sudah merupakan pengalaman yg membesarkan hati. Ada rasa hangat di hati.⠀
⠀
Semoga mimpi saya terwujud. Wish me luck! ⠀
⠀
#PuanIndonesia#CeritaPerempuan#PerempuanHebat
Mardiyah Chamim
